KOMPAS.com – Dalam rangka merayakan Tahun Baru Imlek 2575, Bank Mandiri kembali menggelar rangkaian acara customer gathering bersama ribuan nasabah loyal, mitra, dan debitur.
Perhelatan yang rutin digelar tiap tahun ini dilaksanakan di tiga kota, mulai dari Medan (16 Februari), Surabaya (19 Februari), dan ditutup di Jakarta (21 Februari).
Acara penutup di Jakarta, Rabu (21/2/2024) turut dihadiri Komisaris dan Direksi Bank Mandiri. Mereka antara lain, Wakil Komisaris Utama Andrinof A. Chaniago; Komisaris Rionald Silaban, Nawal Nely, Arif Budimanta, Muhammad Yusuf Ateh; Komisaris Independen Loeke Larasati Agoestina, Zainudin Amali, dan Muliadi Rahardja; Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi; dan Wakil Direktur Utama Alexandra Askandar.
Kemudian, Direktur Kepatuhan & SDM Agus Dwi Handaya; Direktur Commercial Banking Riduan; Direktur Jaringan & Retail Banking Aquarius Rudianto; Direktur Operation Toni Eko Boy Subari; Direktur Corporate Banking Susana Indah K. Indriati; Direktur Hubungan Kelembagaan Rohan Hafas; Direktur Keuangan & Strategy Sigit Prastowo; Direktur Information Technology Timothy Utama; dan Direktur Treasury & International Banking Eka Fitria.
Event yang mengusung konsep Shanghai Retro ini dibuka dengan pertunjukan Barongsai dan Liong Naga. Kemudian dilanjutkan Chinese Erhu Tambur, Glam Shanghai Dance, Dinner, serta Music Performance. Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk apresiasi yang diberikan perseroan kepada para nasabah, mitra, dan debitur yang setia menggunakan mandiri sebagai partner finansial pilihan utama.
Baca juga: Imlek 2024, Orangtua di Vietnam Cetak QR Code di Jepit Rambut Anak untuk Terima Angpau
“Perayaan Imlek dan customer gathering ini menjadi wujud persembahan kami bagi nasabah dan debitur mitra loyal Bank Mandiri. Acara ini sekaligus menjadi momen untuk meningkatkan hubungan yang telah lama dan baik terjalin kepada seluruh nasabah kami,” ujar Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Juanidi melalui siaran persnya, Kamis (22/2/2024).
Darmawan menambahkan, berkat dukungan nasabah, pada 2023 Bank Mandiri berhasil rekor All Time High laba bersih dan total aset sejak didirikan 25 tahun lalu.
Lewat strategi yang berfokus pada pertumbuhan bisnis dan digitalisasi, Bank Mandiri mampu membukukan laba bersih konsolidasi sebesar Rp 55,1 triliun, tumbuh 33,7 persen secara year-on-year (yoy), serta peningkatan total konsolidasi aset yang berhasil menembus Rp 2.174,2 triliun, naik 9,12 persen yoy.
Pencapaian tersebut juga didukung oleh total penyaluran kredit konsolidasi Bank Mandiri yang tumbuh 16,3 persen secara tahunan menjadi Rp 1.398 triliun. Hal ini menjadikan Bank Mandiri sebagai salah satu dari penyalur pembiayaan terbesar di Tanah Air. Penghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK) konsolidasi pun ikut tumbuh sebesar 5,78 persen secara yoy menjadi Rp 1.577 triliun.
Baca juga: Sederet Tantangan Ekonomi Tahun 2024 Menurut Ekonom Bank Mandiri
Menurut Darmawan, 2024 dapat dikatakan sebagai tahun yang penuh dengan tantangan. Akan tetapi, dengan penerapan strategi yang matang serta dukungan dari nasabah dan masyarakat, pihaknya optimistis mampu melanjutkan pertumbuhan yang positif di tahun naga kayu ini.
Ia menjelaskan bahwa Bank Mandiri akan terus berinovasi agar mampu memenuhi kebutuhan para nasabah.
"Kami mengucapkan terima kasih atas kerja sama yang telah terbina selama ini," imbuhnya.
Berkaitan dengan perayaan Imlek 2024, Bank Mandiri juga memberikan berbagai promo kepada nasabah dan calon nasabah. Nasabah bisa mendapatkan reward hingga Rp 88.000 untuk pembukaan tabungan NOW di Livin’, cashback Rp 888.000 untuk pengajuan Kartu Kredit Fengshui, diskon dan cashback di berbagai merchant, serta bunga spesial KPR 8,8 persen fixed 10 tahun.
Baca juga: Menilik Keberuntungan Bisnis di Tahun Naga Kayu, Sektor Apa yang Cuan?
Kemudian, bunga spesial kredit serbaguna (KSM) 8,25 persen efektif per tahun, bunga spesial kredit kendaraan (KKB) mulai dari 2,95 persen fixed 1 tahun, dan transaksi hemat hingga 50 persen di Livin’ SUKHA.
Lewat ragam promo di bulan Imlek, Bank Mandiri berharap dapat mendorong nasabah untuk semakin perbankan dan menggunakan produk-produk Bank Mandiri.