KOMPAS.com - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk terus menegaskan komitmennya dalam mendukung inklusi keuangan di masyarakat.
Sebagai bagian dari upaya tersebut, Bank Mandiri memperkenalkan layanan cross border di aplikasi Livin’ by Mandiri yang memberikan kemudahan transaksi finansial di 119 negara.
Hal tersebut dilakukan Bank Mandiri dalam Seminar Gelora Mahasiswa (Gema) bersama ratusan alumni dan mahasiswa penerima beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP), London, Senin (6/5/2024).
Dalam seminar yang diadakan oleh Mata Garuda Britania dan Irlandia (MGBI), komunitas para penerima beasiswa dan alumni Lembaga Penjamin Dana Pendidikan Indonesia (LPDP) di Inggris Raya dan Irlandia, Bank Mandiri memperkenalkan fitur terbaru bertajuk Livin’ Around The World (LATW).
Lewat fitur tersebut seluruh warga negara Indonesia (WNI) dapat dengan mudah membuka rekening langsung melalui Livin’ by Mandiri.
Baca juga: Ajukan Praperadilan Kasus TPPU, Panji Gumilang Minta Rekening dan Asetnya Dikembalikan
Direktur Hubungan Kelembagaan Bank Mandiri Rohan Hafas menjelaskan bahwa layanan tersebut memungkinkan WNI di luar negeri, terutama di Inggris Raya untuk menikmati berbagai layanan di Livin’ by Mandiri, seperti Multicurrency Account, Mandiri Debit Multicurrency, Cross-border Transfer atau Transfer Valas, QR Payment Cross Border, Livin’ Investasi, Livin’ Tap to Pay, dan berbagai fitur lainnya.
“Selain kebutuhan finansial, Livin’ by Mandiri juga dapat melayani kebutuhan investasi nasabah, seperti fitur tabungan rencana, deposito hingga pembelian reksadana maupun Surat Berharga Ritel (SBR) di Livin’. Termasuk pemenuhan kebutuhan gaya hidup lain, seperti pembelian tiket pesawat dari dan ke luar negeri, bahkan kebutuhan pinjaman di Tanah Air lewat fitur Livin' Sukha,” ujarnya dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Selasa (7/5/2024).
Rohan menambahkan bahwa Bank Mandiri menyadari pentingnya akses ke layanan keuangan yang inklusif, terutama bagi para pelajar yang menempuh pendidikan di luar negeri.
Upaya tersebut juga merupakan implementasi dari prinsip lingkungan, sosial, dan tata kelola (ESG), khususnya dalam penyediaan akses keuangan kepada masyarakat, termasuk yang tidak terlayani atau underserved.
Baca juga: Beasiswa S2 ke UK, Kuliah Gratis dan Ada Tunjangan Bulanan
“Dengan solusi keuangan cross border di Livin’ by Mandiri, kami berharap dapat memudahkan para pelajar maupun alumni yang menuntut ilmu di luar negeri dalam mengelola keuangan mereka dengan beragam solusi kebutuhan transaksi finansial maupun nonfinansial,” ucapnya.
Sebagai informasi, Livin’ by Mandiri telah membuktikan performa yang mengesankan dengan mencatat 846 juta transaksi pada kuartal I-2024, meningkat 41,7 persen secara year-on-year (YoY). Adapun jumlah penggunanya mencapai 24,4 juta, naik 40 persen secara YoY.
Nilai transaksi Livin’ by Mandiri pada kuartal I-2024 juga meningkat sebesar 27,4 persen menjadi Rp 921 triliun dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya.
Dari jumlah tersebut, terdapat 10 fitur Livin’ yang paling diminati oleh pengguna di luar negeri, seperti Transfer, Pembayaran, Pembukaan Mandiri Tabungan Rencana, Investasi, Transfer Valas, Deposito, Top Up, Installment, Sukha, dan Quick Response (QR).
Pada kesempatan itu, Bank Mandiri juga meluncurkan fitur Tabungan Multicurrency. Lewat fitur ini nasabah dapat membuka tabungan untuk 10 mata uang asing.
Baca juga: GoPay Tabungan Dongkrak Pertumbuhan Nasabah Jago Syariah Lebih 500 Persen
Sejak diluncurkan pada Agustus 2023 hingga kuartal I-2024, total rekening Tabungan Multicurrency yang dibuka melalui Livin’ by Mandiri mencapai sekitar 30.000 rekening dengan total saldo mencapai sekitar Rp 950 miliar.
Tidak hnya itu, Bank Mandiri memperkenalkan pula fitur terbaru, Mandiri Debit Multicurrency, untuk memperluas solusi valuta asing yang sudah ada, seperti Transfer Valas di Livin’ by Mandiri.
Nasabah dapat melakukan transaksi menggunakan kartu debit di seluruh dunia dan transaksi tanpa terkena biaya kurs dari Tabungan Multicurrency yang dimiliki.
“Melalui Mandiri Debit Multicurrency, kebutuhan transaksi internasional menjadi lebih mudah. Hal ini juga menjadi bentuk komitmen Bank Mandiri untuk menghadirkan solusi finansial kepada masyarakat Indonesia,” kata Rohan.
Baca juga: Bea Cukai Jadi Sorotan Publik, Pengamat Intelijen: Masyarakat Harus Beri Dukungan untuk Perbaikan
Sementara itu, untuk transaksi Transfer Valas di Livin’, sejak peluncurannya pada Februari 2023, jumlah transaksinya telah mencapai lebih dari 100.000 dengan nilai lebih dari 100 juta dollar Amerika Serikat (AS) atau setara dengan Rp 1,6 triliun.
Melalui Transfer Valas di Livin’, nasabah dapat mengirimkan uang ke-28 negara dengan sembilan mata uang, dengan cepat, mudah, murah, dan aman menggunakan rekening sumber rupiah maupun valuta asing.