KOMPAS.com - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk memberikan bantuan sarana prasarana dengan total nilai Rp 5,7 miliar kepada 57 Sekolah Luar Biasa ( SLB) di seluruh Indonesia.
Corporate Secretary Bank BRI Bambang Tribaroto mengungkapkan program CSR di bidang pendidikan tersebut sesuai dengan tema HUT RI ke-74, yakni Sumber Daya Manusia (SDM) Unggul Indonesia Maju.
“Program bantuan kepada SLB ini juga sebagai bentuk dukungan nyata Bank BRI terhadap visi pemerintah yang memiliki fokus terhadap peningkatan kualitas SDM,” imbuh Bambang saat menyerahkan bantuan secara simbolis di Jakarta, Sabtu (17/8/2019).
Seperti dalam keterangan tertulisnya, Senin (19/8/2019) dijelaskan, berdasarkan Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2017, jumlah anak berkebutuhan khusus di Indonesia mencapai angka 1,6 juta anak.
Baca juga: Gencar Lakukan Inovasi Digital, Bank BRI Raih 4 Penghargaan
Namun dari jumlah tersebut, hanya 18 persen yang sudah mendapatkan layanan pendidikan inklusi. Sementara itu, untuk jumlah SLB dari tingkat SD sampai dengan SMA di tahun 2017 berjumlah 2.070.
“Fakta dan data tersebut menjadi alasan kuat Bank BRI untuk menyalurkan CSR kepada 57 SLB sehingga mendorong sekolah inklusi di daerah-daerah,” urai Bambang.
Bantuan berupa sarana dan prasarana diberikan kepada Sekolah Dasar Luar Biasa (SDLB), Sekolah Menengah Pertama Luar Biasa (SMPLB) dan Sekolah Menengah Atas Luar Biasa (SMALB) atau Sekolah Menengah Kejuruan Luar Biasa (SMKLB).
“Adapun bentuk bantuannya berupa perlengkapan belajar mengajar, perbaikan atau renovasi bangunan kelas serta sarana prasarana pendukung lainnya,” pungkas Bambang.