Fokus pada ESG, Sustainable Loan Bank Mandiri Capai Rp 253 Triliun

Inang Jalaludin Shofihara
Kompas.com - Rabu, 1 November 2023
Wakil Direktur Bank Mandiri Alexandra Askandar dalam Konferensi Pers Kinerja Kuartal III 2023 Bank Mandiri yang digelar secara virtual, Senin (30/10/23). 
DOK. Humas Bank Mandiri Wakil Direktur Bank Mandiri Alexandra Askandar dalam Konferensi Pers Kinerja Kuartal III 2023 Bank Mandiri yang digelar secara virtual, Senin (30/10/23).

KOMPAS.com - Bank Mandiri berhasil mencetak pertumbuhan laba bersih 27,4 persen secara tahunan atau year-on-year (yoy) menjadi Rp 39,1 triliun hingga kuartal III-2023. 

Tak hanya fokus mencetak profitabilitas yang optimal, bank bersandi saham BMRI itu konsisten mengedepankan prinsip-prinsip environment, social, and governance ( ESG) dalam menjalani bisnis sehingga dapat menciptakan ekosistem keuangan berkelanjutan.

Komitmen itu tercermin dari total penyaluran kredit berkelanjutan atau sustainable loan portfolio Bank Mandiri yang mencapai Rp 253 triliun per September 2023. 

Nilai itu mengalami pertumbuhan 14,48 persen yoy dari posisi yang sama pada 2022, yaitu Rp 221 triliun. 

Wakil Direktur Bank Mandiri Alexandra Askandar menyatakan, pihaknya menggunakan sebanyak Rp 122 triliun untuk pembiayaan green portfolio dan senilai Rp 131 triliun untuk pembiayaan social portfolio hingga kuartal III-2023. 

Dengan demikian, sustainable loan portfolio 2023 Bank Mandiri berkontribusi sebesar 24,9 persen dari total pinjaman perseroan.

Baca juga: Pecahkan Rekor, Mandiri Jadi Bank Pertama dengan Aset Konsolidasi yang Tembus Rp 2.007 Triliun

“Dengan mengintegrasikan sustainable financing ke penyaluran kredit, Mandiri berharap dapat semakin memperluas dampak positif bagi jutaan masyarakat Indonesia,” ujar Alexandra saat Konferensi Pers Kinerja Kuartal III 2023 Bank Mandiri yang digelar secara virtual, Senin (30/10/23). 

Dia menyebutkan, penyaluran kredit itu diberikan untuk usaha mikro kecil menengah (UMKM), pertanian, energi terbarukan, transportasi, dan kegiatan berwawasan lingkungan lainnya.

Bahkan, sebagai market leader green financing, emiten bersandi BMRI itu juga memberikan solusi keuangan berkelanjutan bagi nasabah. 

Solusi keuangan berkelanjutan itu, seperti green loan sebesar Rp 927 juta, sustainability linked-loan senilai Rp 2,1 triliun dan pembiayaan transisi sebesar Rp 1,1 triliun. 

Alexandra mengatakan, Bank Mandiri berhasil tumbuh positif di seluruh segmen pada 2023, salah satunya pada segmen small medium enterprise (SME) yang berhasil mencapai Rp 74,16 triliun atau naik 11,73 persen dari periode yang sama pada 2022.

Baca juga: Tumbuh 27,4 Persen, Bank Mandiri Bukukan Laba Bersih Rp 39,1 Triliun

Penyaluran kredit tersebut sama halnya dengan membuka akses pendanaan perbankan (access to finance) yang semakin luas kepada usaha produktif kelas mikro. Sebab, inisiatif tersebut juga selaras dengan kerangka ESG. 

Tak hanya itu, dukungan perseroan terhadap UMKM dalam menghadapi era digital juga dibuktikan dengan merilis aplikasi Livin’ Merchant.

Perilisan aplikasi itu bertujuan mempermudah transaksi pembayaran sekaligus mendorong UMKM agar naik kelas. 

Sejak diluncurkan pada 12 Juni 2023, Livin’ Merchant telah diunduh lebih dari 1,5 juta UMKM hingga 19 Oktober 2023.

Melihat potensi yang begitu besar, Bank Mandiri akan terus mengupayakan peningkatan penyaluran kredit hijau kepada pemangku kepentingan, seperti investor, pemerintah, dan masyarakat.

Baca juga: Suku Bunga BI Naik, Bank Mandiri Masih Yakin Target Kredit Tercapai

Peningkatan kredit hijau dilakukan agar semua pemangku kepentingan menyadari pentingnya mempertimbangkan dampak lingkungan, sosial, dan tata kelola yang baik dalam segala keputusan perusahaan. 

Kunci BMRI dorong pencapaian NZE

Dalam mendukung pemerintah mewujudkan Net Zero Emission (NZE) pada 2060, Bank Mandiri semakin memperkuat aspek ESG.

Bank Mandiri bahkan telah menargetkan NZE secara operation pada 2030 dan secara financing pada 2060.

“Kami berusaha mendorong nasabah menuju low carbon economy. Tidak hanya terkait sustainable financing, tetapi bagaimana BMRI dapat mengimplementasikan ESG dalam setiap kegiatan keseharian bisnis maupun operasional,” ungkapnya.

Baca juga: Dukung Percepatan Pertumbuhan Ekonomi, Bank Mandiri Salurkan KUR Rp 20,52 Triliun

Alexandra mencontohkan, dalam aspek environment, Bank Mandiri menjadi bank pertama di Indonesia yang meluncurkan Kartu Daur Ulang dan Digital Carbon Tracking. 

“Kartu itu dapat dilihat seluruh stakeholder secara real-time terkait pengurangan emisi operasional Bank Mandiri,” terangnya. 

Pada aspek sosial, BMRI menekankan kesetaraan ras dan gender di perusahaan. Dalam hal keberagaman, sebanyak 25 persen dari tim manajemen diisi perempuan. 

Kemudian, dari jumlah komposisi pemimpin senior, 46 persen di antaranya merupakan perempuan. 

Pada aspek governance, BMRI berkomitmen besar dalam menjaga privasi data maupun keamanan data. 

Baca juga: Tumbuh 27,4 Persen, Bank Mandiri Bukukan Laba Bersih Rp 39,1 Triliun

Selain itu, Alexandra menuturkan, Bank Mandiri turut berkontribusi dalam perdagangan karbon dengan membeli 3.000 ton karbon pada 26 September 2023.

PenulisInang Jalaludin Shofihara
EditorAmalia Purnama Sari
Terkini Lainnya
Kembangkan Pasar Uang Valas dan Rupiah, Bank Mandiri Sabet 3 Penghargaan dari Bank Indonesia
Kembangkan Pasar Uang Valas dan Rupiah, Bank Mandiri Sabet 3 Penghargaan dari Bank Indonesia
BANK MANDIRI
Konsisten Jaga Transparansi, Bank Mandiri Raih Juara 1 Perusahaan Go Public Keuangan ARA 2022
Konsisten Jaga Transparansi, Bank Mandiri Raih Juara 1 Perusahaan Go Public Keuangan ARA 2022
BANK MANDIRI
Bank Mandiri Kembangkan Pendidikan hingga UMKM Melalui Program CSR 
Bank Mandiri Kembangkan Pendidikan hingga UMKM Melalui Program CSR 
BANK MANDIRI
Tingkatkan Inklusivitas Keuangan, Bank Mandiri Buka 10.000 Rekening bagi Penyandang Disabilitas
Tingkatkan Inklusivitas Keuangan, Bank Mandiri Buka 10.000 Rekening bagi Penyandang Disabilitas
BANK MANDIRI
Penuhi Kebutuhan Nasabah, Bank Mandiri Sabet Penghargaan Marketing Company of the Year 2023 dari AMF
Penuhi Kebutuhan Nasabah, Bank Mandiri Sabet Penghargaan Marketing Company of the Year 2023 dari AMF
BANK MANDIRI
Permudah Nasabah Transaksi Valas, Bank Mandiri Perkuat Fitur
Permudah Nasabah Transaksi Valas, Bank Mandiri Perkuat Fitur "Transfer Valas" di Livin’ by Mandiri
BANK MANDIRI
Gelar UMKM Merah Putih 2023, Bank Mandiri Targetkan 2.000 UMKM Bisa Go Digital
Gelar UMKM Merah Putih 2023, Bank Mandiri Targetkan 2.000 UMKM Bisa Go Digital
BANK MANDIRI
Tingkatkan Pelayanan Finansial Nasabah, Bank Mandiri Gelar Program Kongsi-Kongsi 2023
Tingkatkan Pelayanan Finansial Nasabah, Bank Mandiri Gelar Program Kongsi-Kongsi 2023
BANK MANDIRI
Ciptakan Lingkungan Kerja Infklusif, Bank Mandiri Terapkan Respectful Workplace Policy
Ciptakan Lingkungan Kerja Infklusif, Bank Mandiri Terapkan Respectful Workplace Policy
BANK MANDIRI
Fokus pada ESG, Sustainable Loan Bank Mandiri Capai Rp 253 Triliun
Fokus pada ESG, Sustainable Loan Bank Mandiri Capai Rp 253 Triliun
BANK MANDIRI
Pecahkan Rekor, Mandiri Jadi Bank Pertama dengan Aset Konsolidasi yang Tembus Rp 2.007 Triliun
Pecahkan Rekor, Mandiri Jadi Bank Pertama dengan Aset Konsolidasi yang Tembus Rp 2.007 Triliun
BANK MANDIRI
Tingkatkan Kompetensi Karyawan, Kementerian BUMN Luncurkan School of Excellence
Tingkatkan Kompetensi Karyawan, Kementerian BUMN Luncurkan School of Excellence
BANK MANDIRI
Perluas Layanan di Sektor Pendidikan, Bank Mandiri Sediakan Layanan Perbankan dan Nonperbankan untuk UI
Perluas Layanan di Sektor Pendidikan, Bank Mandiri Sediakan Layanan Perbankan dan Nonperbankan untuk UI
BANK MANDIRI
Dukung Percepatan Pertumbuhan Ekonomi, Bank Mandiri Salurkan KUR Rp 20,52 Triliun
Dukung Percepatan Pertumbuhan Ekonomi, Bank Mandiri Salurkan KUR Rp 20,52 Triliun
BANK MANDIRI
Majukan Gerakan Pramuka, Bank Mandiri Dukung Pemanfaatan Jaringan Ekosistem Digital
Majukan Gerakan Pramuka, Bank Mandiri Dukung Pemanfaatan Jaringan Ekosistem Digital
BANK MANDIRI