Konsisten Terapkan Sistem Manajemen Inovasi, Bank Mandiri Raih ISO 56002 Kitemark

Kompas.com - 15/05/2024, 11:45 WIB
Inang Sh ,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Bank Mandiri berhasil meraih sertifikasi ISO 56002 Kitemark atas penerapan sistem manajemen inovasi yang telah sesuai dengan standar internasional.

Direktur Keuangan dan Strategi Bank Mandiri Sigit Prastowo mengatakan, sertifikasi itu bukan karena Bank Mandiri baru mulai berinovasi, tetapi karena konsisten melakukannya. 

Dia menyebutkan, Bank Mandiri mengeksplorasi potensi dan mencoba hal-hal baru yang transformatif, baik dari segi pelayanan, digitalisasi, maupun produk yang dikembangkan, seperti Livin’, Kopra, dan Smart Branch. 

Sigit mengatakan, pihaknya senantiasa meningkatkan pelayanan agar sesuai dengan kebutuhan pelanggan.

Baca juga: Pospek Kinerja Membaik, Bank Mandiri Raih Peringkat AAA dengan Outlook Stabil dari Fitch Ratings

Menurutnya, tidak ada jalan pintas dalam berinovasi sehingga Bank Mandiri percaya pada kekuatan transformasi berkelanjutan. 

“Setiap langkah yang kami ambil, baik dalam digitalisasi maupun pengembangan produk, adalah upaya kami untuk tetap relevan dan unggul di industri keuangan,” ujarnya dalam keterangan pers, Rabu (15/5/2024).

Sigit mengatakan, budaya inovasi di Bank Mandiri juga mampu mendorong perusahaan untuk mencatatkan kinerja yang luar biasa baik. 

Bank Mandiri juga memanfaatkan keunggulannya sebagai wholesale bank terbesar dan dengan pengalaman selama puluhan tahun bersama korporasi-korporasi besar di Indonesia untuk berinovasi.

Hal itu dilakukan dengan menghadirkan pendekatan solusi berbasis ekosistem yang bersifat unik dari masing-masing korporasi tersebut.

Baca juga: Forbes Nobatkan Bank Mandiri sebagai Salah Satu World´s Best Bank 2024

Sigit mengatakan, inovasi dilakukan secara menyeluruh dan mencakup pengembangan talenta yang bersifat strategis, penguatan core banking system, pengembangan culture “Mandirian siap jadi digital”, dan optimalisasi point of sales Bank Mandiri agar semakin terkoneksi antara online dengan offline

Inovasi jawab kebutuhan pelanggan

Budaya inovasi itu pun mendorong Bank Mandiri dapat hadir lebih cepat menjawab kebutuhan pelanggan, seperti super app Livin’ by Mandiri.

Aplikasi tersebut hadir dengan lebih dari 100 fitur layanan dalam kurun waktu kurang dari dua tahun.

Hal tersebut menjadikan Livin’ sebagai aplikasi perbankan dengan penambahan dan pengembangan fitur yang tergolong sangat cepat atau tidak kalah dengan financial technology (fintech).

Livin’ pun memanjakan pengguna yang kini mencapai lebih dari 24 juta dalam waktu yang singkat tersebut melalui fitur-fitur unggulannya.

Baca juga: Bank Mandiri Komitmen untuk Terapkan Prinsip ESG dalam Operasionalnya

Sigit menuturkan, keunggulan-keunggulan tersebut tercermin pula dengan sangat baik pada kinerja bank dari waktu ke waktu. 

Konsistensi dalam melahirkan inovasi dan memanjakan pelanggan juga membuat produk pinjaman dan tabungan Bank Mandiri semakin diminati.

Salah satu buktinya adalah kredit dan dana pihak ketiga Bank Mandiri yang tumbuh jauh mengungguli pertumbuhan industri. 

Hal itu membantu market share Bank Mandiri tumbuh semakin besar dan mengungguli pertumbuhan bank-bank lain. 

Lebih menarik lagi, kata Sigit, inovasi yang berorientasi kepada kebutuhan pelanggan membuat bank tidak perlu mempromosikan produk dan layanannya secara berlebihan. 

“Apabila kita lihat lebih dalam, hal ini tercermin pada dua indikator kinerja bank, yaitu rasio efisiensi atau cost to income ratio (CIR) dan rasio profitabilitas atau return on equity (ROE),” katanya. 

Baca juga: Komitmen Dorong Inklusi Keuangan, Bank Mandiri Perkuat Peran Mandiri Agen

CIR Bank Mandiri yang berada pada level 45 persen pada 2020 saat ini berada di level 34 persen.  Hal ini menunjukkan Bank Mandiri dapat melayani pelanggan dengan jauh lebih efisien.

Level CIR itu diperoleh Bank Mandiri karena mengedepankan perbaikan proses bisnis dan digitalisasi untuk menghadirkan kecepatan, kemudahan, dan kepastian layanan. 

Berikutnya, ROE Bank Mandiri juga secara konsisten terjaga di level 20 persen yang menunjukkan profitabilitas sangat baik untuk ukuran sebuah bank sebesar Bank Mandiri.

Budaya inovasi

Senior Vice President (SVP) Business Transformation Bank Mandiri Thontowy Jauhari menambahkan, sertifikasi tersebut menandai Bank Mandiri sebagai institusi yang mendorong budaya inovasi.

Budaya tersebut dilakukan konsisten memberikan nilai tambah kepada pelanggan dan pemangku kepentingan. 

Baca juga: Bank Mandiri Genjot Transaksi Cross Border Lewat Aplikasi Livin’

Menurutnya, Bank Mandiri menunjukkan telah memiliki kerangka kerja yang sistematis untuk mengembangkan dan menerapkan ide baru secara efektif.

Adapun proses penilaian untuk sertifikasi itu melibatkan evaluasi dan audit yang ketat oleh British Standards Institution (BSI) yang menilai strategi inovasi bank, manajemen ide, kolaborasi, dan metrik kinerja inovasi. 

Sertifikasi ISO 56002 Kitemark adalah tonggak penting bagi kami. Ini menandakan bahwa kami tidak hanya berada di jalur yang benar dalam inovasi keuangan, tetapi juga bahwa kami terus berupaya meningkatkan cara kami melayani pelanggan,” ujarnya. 

Thontowy meyakini, sertifikasi itu akan menjadi pendorong bagi Bank Mandiri untuk terus berinovasi dan memenuhi ekspektasi pelanggan yang selalu berkembang. 

Lebih lanjut, Bank berlogo pita emas itu tidak hanya berinovasi dan bertransformasi dari segi produk dan layanan, tetapi juga menyentuh sisi pengembangan pegawai atau yang lebih dikenal dengan Mandirian. 

Baca juga: Bank Mandiri Imbau Nasabah Hati-hati terhadap Modus Penipuan Berkedok Undian Berhadiah

Salah satunya lewat program Mandiri Innovation Xperience (MIX) yang kini menjadi bagian inti dalam pengembangan inovasi di perseroan.

Dia mengatakan, MIX bukan hanya sebuah program, tetapi juga ekosistem internal Bank Mandiri dalam melakukan ragam eksperimen dan ajang kolaborasi untuk menciptakan solusi inovatif yang siap menghadapi tantangan ke depan. 

“MIX menjadi wadah di mana ide besar lahir dan berkembang, menempa jalan bagi Bank Mandiri untuk terus berada di garis terdepan inovasi di industri finansial Indonesia,” tuturnya.

Pada tahap berikutnya, lanjut Thontowy, Bank Mandiri juga akan berkomitmen untuk berinovasi dan meningkatkan kualitas layanannya melalui “Open Innovation”. 

Program tersebut bertujuan mengumpulkan ide segar dan inovatif yang bersumber dari eksternal. 

Program itu diharapkan dapat menarik partisipasi dari start-up, akademisi, pengusaha, dan masyarakat umum yang memiliki ide kreatif yang dapat diintegrasikan dengan layanan dan operasional bank. 

Baca juga: Gelar Event “Elevating ESG Impact”, BMSG Lanjutkan Komitmen ESG Bank Mandiri di Mancanegara

Dengan demikian, Bank Mandiri tidak hanya meningkatkan experience pelanggan, tetapi juga dapat memperkuat posisi sebagai pemimpin inovasi di industri perbankan Indonesia.

Terkini Lainnya
Bank Mandiri Pertahankan Gelar Best Bank in Indonesia 3 Tahun Berturut-turut dari Euromoney

Bank Mandiri Pertahankan Gelar Best Bank in Indonesia 3 Tahun Berturut-turut dari Euromoney

BANK MANDIRI
Raih Cloudera APAC Award 2025, Bank Mandiri Kukuhkan Posisi Sebagai Leader Transformasi Digital di Perbankan

Raih Cloudera APAC Award 2025, Bank Mandiri Kukuhkan Posisi Sebagai Leader Transformasi Digital di Perbankan

BANK MANDIRI
Gelorakan Semangat Nasionalisme, Bank Mandiri Meriahkan Pesta Rakyat HUT RI Ke-80 di Bundaran HI

Gelorakan Semangat Nasionalisme, Bank Mandiri Meriahkan Pesta Rakyat HUT RI Ke-80 di Bundaran HI

BANK MANDIRI
Bank Mandiri Dorong Pertumbuhan UMKM lewat Livin’ Merchant dan Program Hyperlocal

Bank Mandiri Dorong Pertumbuhan UMKM lewat Livin’ Merchant dan Program Hyperlocal

BANK MANDIRI
Peringati HUT Ke-80 RI, Mandiri Sahabat Desa Gerakkan Ekonomi lewat Aksi Bersih Waduk di Jawa Barat

Peringati HUT Ke-80 RI, Mandiri Sahabat Desa Gerakkan Ekonomi lewat Aksi Bersih Waduk di Jawa Barat

BANK MANDIRI
Inovatif Layani Nasabah, Bank Mandiri Raih 6 Penghargaan dari The Digital Banker

Inovatif Layani Nasabah, Bank Mandiri Raih 6 Penghargaan dari The Digital Banker

BANK MANDIRI
Lupa Password atau PIN Livin’ Mandiri? Ini Cara Reset dan Buka Blokirnya

Lupa Password atau PIN Livin’ Mandiri? Ini Cara Reset dan Buka Blokirnya

BANK MANDIRI
Konsisten Permudah Nasabah, Transaksi QRIS Antarnegara di Livin’ by Mandiri Tumbuh 3 Kali Lipat

Konsisten Permudah Nasabah, Transaksi QRIS Antarnegara di Livin’ by Mandiri Tumbuh 3 Kali Lipat

BANK MANDIRI
Bank Mandiri Perkuat Komitmen Dukung Ekonomi Kerakyatan lewat Perluasan Mandiri Agen

Bank Mandiri Perkuat Komitmen Dukung Ekonomi Kerakyatan lewat Perluasan Mandiri Agen

BANK MANDIRI
Imbang Lawan Malaysia, Timnas Indonesia Lolos ke Semifinal ASEAN U-23 Mandiri Cup 2025

Imbang Lawan Malaysia, Timnas Indonesia Lolos ke Semifinal ASEAN U-23 Mandiri Cup 2025

BANK MANDIRI
Perkuat Digitalisasi dan Sarana Koperasi, Bank Mandiri Dukung Peluncuran Koperasi Merah Putih

Perkuat Digitalisasi dan Sarana Koperasi, Bank Mandiri Dukung Peluncuran Koperasi Merah Putih

BANK MANDIRI
ASEAN U-23 Mandiri Cup 2025: Kalahkan Filipina, Peluang Semifinal Indonesia Terbuka Lebar

ASEAN U-23 Mandiri Cup 2025: Kalahkan Filipina, Peluang Semifinal Indonesia Terbuka Lebar

BANK MANDIRI
Peringkat 115 dari Top 1.000 World Banks, Bank Mandiri Raih Pengakuan The Banker

Peringkat 115 dari Top 1.000 World Banks, Bank Mandiri Raih Pengakuan The Banker

BANK MANDIRI
Alpha Southeast Asia Ganjar Bank Mandiri 3 Penghargaan untuk Solusi FX

Alpha Southeast Asia Ganjar Bank Mandiri 3 Penghargaan untuk Solusi FX

BANK MANDIRI
Mandiri Sahabatku Edukasi PMI di Malaysia untuk Kelola Keuangan secara Bijak

Mandiri Sahabatku Edukasi PMI di Malaysia untuk Kelola Keuangan secara Bijak

BANK MANDIRI
Bagikan artikel ini melalui
Oke