KOMPAS.com - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk bersama PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) kembali memperkuat kemitraan strategis yang telah terjalin lebih dari dua dekade.
Langkah tersebut merupakan bagian dari upaya berkelanjutan kedua perusahaan untuk meningkatkan kualitas infrastruktur dan layanan keuangan di Indonesia, serta memperkuat posisi Pelindo sebagai pemimpin ekosistem maritim terintegrasi yang berkelas global.
Direktur Utama (Dirut) Bank Mandiri Darmawan Junaidi menegaskan komitmen Bank Mandiri sebagai agen pembangunan dan badan usaha milik negara (BUMN) untuk menjadi mitra finansial yang andal dan terpercaya bagi para mitra bisnis dan nasabah.
Baca juga: 3 Tantangan Petani Kakao Indonesia, Sulit Mencari Mitra Bisnis
“Melalui kerja sama ini, kami berharap dapat memberikan dukungan finansial dan layanan perbankan terbaik, serta memfasilitasi pertumbuhan dan kesuksesan Pelindo dalam mencapai visinya sebagai Pimpinan Ekosistem Maritim Terintegrasi dan Berkelas Dunia,” ujarnya dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Jumat (9/8/2024).
Bank Mandiri, lanjut Darmawan, berkomitmen untuk menyediakan layanan keuangan berbasis digital yang inovatif melalui solusi digital perbankan seperti Kopra by Mandiri dan Host to Host Auto Collection.
Solusi tersebut dirancang untuk mempermudah transaksi Pelindo dan pengguna jasanya.
Baca juga: Terjadi Aksi Mogok Kerja, Pelindo Petikemas Tetap Layani Bongkar Muat di Pelabuhan Merauke
Selain itu, Bank Mandiri memperkenalkan Livin’ by Mandiri untuk kebutuhan individu pegawai Pelindo dan pengguna jasa. Super app ini menawarkan kemudahan dalam berbagai transaksi perbankan.
Dengan jaringan luas yang mencakup 2.190 cabang di seluruh Indonesia, Bank Mandiri mampu memberikan layanan perbankan optimal kepada lebih dari 4.000 pengguna jasa pelabuhan Pelindo.
Salah satu inovasi unggulan adalah Port Community Card, kartu debit yang digunakan untuk pembayaran jasa pelabuhan.
Baca juga: Bawa Sabu 1 Kg, Kurir dari Palembang Ditangkap di Pelabuhan Tanjung Kalian
Hingga Juni 2024, lebih dari 590 kartu telah diterbitkan untuk mendukung transaksi perbankan dalam ekosistem Pelindo.
Selain itu, kemitraan tersebut juga melibatkan Kartu Mandiri e-Money co-Branding, yang berfungsi sebagai Kartu Single Truck Identification Data (STID) untuk identifikasi kendaraan logistik di pelabuhan milik Pelindo.
Sebanyak 25.000 kartu STID telah diterbitkan hingga saat ini, mempermudah akses untuk operasi logistik.
Baca juga: Bawaslu Ingatkan KPU soal Manajemen Risiko Distribusi Logistik Pilkada 2024
Sementara itu, Dirut Pelindo Arif Suhartono berharap kerja sama tersebut dapat mengoptimalkan integrasi antara pelabuhan dan kawasan industri.
“Kami yakin industri ini akan menciptakan kemakmuran secara riil. Industrialisasi berbasis sumber daya lokal mampu mempercepat pertumbuhan di seluruh sektor,” ujarnya.
Kedua pihak optimistis bahwa sinergi antara Bank Mandiri dan Pelindo akan mendorong pertumbuhan ekonomi dan pengembangan infrastruktur di Indonesia.
Baca juga: Wujudkan Target Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen, KPPU dan Kemendag Perkuat Industri Pangan Nasional
Kerja sama tersebut diharapkan dapat menciptakan nilai tambah bagi kedua belah pihak dan memberikan kontribusi signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi nasional.
“Kerja sama jangka panjang ini adalah bukti nyata komitmen kedua perusahaan dalam menghadirkan solusi terbaik bagi para pemangku kepentingan,” jelas Darmawan.
“Melalui inisiatif strategis yang inovatif dan berkelanjutan, Bank Mandiri dan Pelindo siap menghadapi tantangan masa depan dan terus berkontribusi pada kemajuan ekonomi serta pengembangan infrastruktur di Tanah Air,” sambung Darmawan.